Latar Belakang Pemberontakan PKI Madiun

Latar Belakang Pemberontakan PKI Madiun 1948

Soal :

Bagaimanakah latar belakang pemberontakan PKI Madiun tahun 1948?

Jawab:

Partai Komunis Indonesia (PKI) merupakan kelanjutan dari organisasi sosialis pada masa pergerakan nasional yang bernama ISDV. Aktivitas PKI kembali muncul di permukaan setelah dikeluarkannya maklumat pemerintah pada  3 November1945. Berdasarkan maklumat tersebut, pemerintah Indonesia memberi kesempatan kepada masyarakat untuk mendirikan partai politik. Pergerakan PKI pasca-Proklamasi Kemerdekaan Indonesia di tandai dengan pengangkatan Moh. Jusuf sebagai pimpinan partai. Beberapa tokoh sentral PKI pada masa ini antara lain Muso, Amir Sjariffuddin, D.N. Aidit, M.H. Lukman, Suripno, Nyoto dan Sudisman.

Kembalinya PKI ke ranah politik mengantarkannya menjadi salah satu partai pendukung pemerintah. Akan tetapi pada awal 1948, PKI terlempar dari pemerintahan dan menjadi partai oposisi. PKI memutuskan bergabung dengan Front Demokrasi Rakyat (FDR) yang didirikan Amir Sjariffuddin pada februari 1948. FDR terdiri atas partai politik berhaluan kiri dan partai-partai lain yang menjadi oposisi pemerintah.

Dalam front tersebut, Amir Sjariffuddin dan Muso berupaya menyatukan sejumlah kelompok kiri yang terpecah dalam PKI. Muso juga merekrut mantan anggota tentara yang di singkirkan oleh pemerintah akibat kebijakan Rekonstruksi dan Rasionalisasi Angkatan Perang (RERA). Setelah memiliki anggota dan pertahanan yang solid, PKI mulai mengecam pemerintahan. Sasaran utama kecaman PKI yaitu kebijakan politik dan pertahanan nasional yang diterapkan pemerintah.

Komentar