Pengaruh Perang Dingin di Indonesia dalam Bidang Ekonomi Era Soekarno

Pengaruh Perang Dingin di Indonesia dalam Bidang Ekonomi Era Soekarno

Soal: Bagaimana pengaruh Perang Dingin di Indonesia dalam bidang ekonomi pada masa pemerintahan Presiden Soekarno?

Jawab:

Perang Dingin adalah konflik politik dan militer antara Blok Barat yang dipimpin oleh Amerika Serikat dan Blok Timur yang dipimpin oleh Uni Soviet. Meskipun secara langsung tidak terlibat dalam konflik tersebut, Indonesia juga terpengaruh oleh perang dingin.

Pada masa pemerintahan Presiden Soekarno, Indonesia mengadopsi kebijakan luar negeri yang aktif dan bebas. Namun, kebijakan ini mengakibatkan Indonesia sulit mendapatkan dukungan dari negara Barat, terutama Amerika Serikat. Karena itu, Indonesia cenderung membangun hubungan dengan negara-negara Blok Timur seperti Uni Soviet dan Tiongkok.

Pengaruh perang dingin di Indonesia dalam bidang ekonomi pada masa pemerintahan Soekarno cukup signifikan. Pemerintah Indonesia mengambil langkah-langkah nasionalis dalam bidang ekonomi seperti nasionalisasi perusahaan asing dan pengembangan industri nasional. Namun, kebijakan-kebijakan tersebut juga memicu reaksi dari negara-negara Barat dan menimbulkan isolasi ekonomi bagi Indonesia.

Selain itu, konflik politik dan ketidakstabilan dalam negeri yang terkait dengan perang dingin juga berdampak pada perekonomian Indonesia. Contohnya adalah konflik dengan Malaysia terkait dengan konfrontasi Indonesia-Malaysia yang memicu embargo ekonomi terhadap Indonesia.

Akhirnya, pada tahun 1965, terjadi perubahan politik di Indonesia dengan jatuhnya pemerintahan Soekarno dan naiknya pemerintahan Orde Baru yang dipimpin oleh Presiden Soeharto. Pemerintahan Orde Baru mengambil kebijakan ekonomi yang berbeda, yaitu pembukaan ekonomi dan penerimaan investasi asing. Kebijakan tersebut mengubah arah pembangunan ekonomi Indonesia dan membawa Indonesia ke arah pembangunan ekonomi yang lebih terintegrasi dengan perekonomian global.

Komentar