Mengapa peran VOC dianggap telah menyerupai sebuah negara?

Peran VOC Dianggap Telah Menyerupai Sebuah Negara

Soal:

Mengapa peran VOC dianggap telah menyerupai sebuah negara?

Jawab:

Peran VOC dianggap telah menyerupai sebuah negara karena dalam menjalankan aktivitasnya VOC mendapatkan hak oktroi dari pemerintah Belanda. 

Secara umum hak oktroi yang dimiliki VOC sebagai berikut:

  1. Hak mencetak uang.
  2. Hak memelihara angkatan perang.
  3. Hak memerintah daerah yang diduduki.
  4. Hak melakukan perjanjian dengan raja-raja.
  5. Hak melakukan monopoli perdagangan rempah-rempah.

Dengan hak oktroi tersebut, VOC tidak hanya berperan sebagai perusahaan perdagangan, tetapi VOC juga memiliki peran dalam bidang militer dan politik. VOC juga berhasil mengembangkan  angkatan lautnya. Keberhasilan tersebut terbukti ketika Angkatan Laut VOC mampu menggeser kekuasaan Portugis di Banten dan Ambon pada 1605. VOC berhasil merebut benteng pertahanan Portugis di Maluku dan mengganti namanya menjadi benteng Victoria.

VOC mengalami kemajuan pesat dalam waktu singkat di Indonesia bagian timur, VOC memusatkan kedudukannya di Ambon. Pada 1605 VOC membantu Sultan Baabullah mengusir Portugis dari Maluku. Keberhasilan VOC mengusir Portugis membuka jalan bagi VOC untuk menerapkan monopoli perdagangan di Maluku. Untuk merealisasikan niatnya tersebut, VOC menerapkan beberapa kebijakan berikut.

  • Hongi tochten (Pelayaran Hongi), yaitu pelayaran pantai yang dilengkapi angkatan perang untuk mengawasi para pedagang Maluku agar tidak menjual rempah-rempah kepada pedagang lain dan jika melanggar akan mendapat hukuman berat.
  • Ekstirpasi, yaitu menebang tanaman rempah-rempah penduduk agar produksi rempah-rempah tidak berlebihan.
  • Contingenten, yaitu kewajiban rakyat membayar pajak dalam bentuk hasil bumi. 

Dengan hak oktroi dan beberapa kebijakan tersebut maka peran VOC telah dianggap menyerupai sebuah negara.

 

Komentar